Program D3 Farmasi menawarkan pendidikan yang komprehensif di bidang farmasi dengan fokus pada keterampilan praktis dan aplikasi klinis. Lulusan program ini memiliki banyak kesempatan untuk berkarir di berbagai sektor, termasuk apotek, rumah sakit, industri farmasi, dan pemerintahan. Adanya pertumbuhan industri farmasi dan kebutuhan akan profesional kesehatan yang kompeten membuat prospek karir di bidang farmasi sangat menjanjikan

Kurikulum dan Lingkup Keilmuan

Setelah menyelesaikan studi D3 – Farmasi, lulusan Akademi Farmasi Persada Sukabumi diharapkan memiliki pengetahuan yang komprehensif, keterampilan praktis yang kuat, dan kemampuan untuk menerapkan ilmu farmasi dalam berbagai konteks profesional. Lulusan akan siap bekerja di berbagai sektor, termasuk industri farmasi, rumah sakit, apotek, institusi penelitian, dan bidang terkait lainnya. Dengan dukungan kurikulum yang inovatif, fasilitas lengkap, dan program pengembangan karir, kami memastikan bahwa lulusan kami memiliki daya saing tinggi di pasar kerja dan siap berkontribusi secara signifikan dalam meningkatkan kesehatan masyarakat.

Kemampuan Lulusan

Lulusan program D3 Farmasi diharapkan memiliki kemampuan untuk:

  • Mengelola dan menyalurkan obat dengan tepat.
  • Memberikan konseling dan edukasi kepada pasien mengenai penggunaan obat yang benar.
  • Melakukan uji kualitas obat dan bahan baku farmasi.
  • Mengoperasikan dan merawat peralatan farmasi.
  • Melakukan administrasi di apotek dan fasilitas kesehatan.

Profil Lulusan

Lulusan D3 Farmasi memiliki berbagai keterampilan yang mempersiapkan mereka untuk bekerja dalam berbagai peran di industri farmasi. Profil lulusan mencakup:

  • Teknisi Farmasi – Mendukung apoteker dalam persiapan dan distribusi obat.
  • Asisten Apoteker – Menjalankan tugas-tugas administrasi dan operasional di apotek.
  • Farmasi Klinik – Terlibat dalam pengelolaan obat di rumah sakit atau klinik.
  • Peneliti – Berpartisipasi dalam penelitian dan pengembangan obat.

Peluang Kerja

Peluang kerja bagi lulusan D3 Farmasi sangat luas dan mencakup berbagai sektor:

  1. Apotek – Menjadi teknisi atau asisten apoteker di apotek komunitas atau rumah sakit.
  2. Rumah Sakit – Bekerja di bagian farmasi rumah sakit, menangani pengelolaan obat bagi pasien rawat inap dan rawat jalan.
  3. Industri Farmasi – Berperan dalam produksi, kontrol kualitas, dan pengembangan obat.
  4. Pemerintahan – Bekerja di badan pengawas obat dan makanan atau dinas kesehatan.
  5. Ritel Farmasi – Mengelola atau membuka apotek sendiri setelah memperoleh lisensi yang diperlukan.